Batik Pagi Sore

Batik pagi sore tentu saja sudah tidak terdengar asing di telinga para penggemar batik. Desain batik pagi sore yang unik dengan memadukan dua motif berbeda yang saling menyerasikan dalam selembar kain menjadikan batik jenis ini banyak diminati oleh masyarakat. Pertemuan antara kedua motif pada batik pagi sore dapat berbentuk garis diagonal maupun garis vertikal.

Batik pagi sore mulai berkembang secara pesat pada saat masa penjajahan Jepang di Indonesia, tepatnya di pulau Jawa. Pada masa kependudukan Jepang di Indonesia, terjadi kekurangan bahan dasar katun di Jawa. Untuk menghemat bahan katun, berkembanglah batik pagi sore yang seolah-olah merupakan dua lembar kain batik yang berbeda. Pada pagi hari, mereka dapat menggunakan motif batik pada sisi yang satu dan pada sore harinya dapat memakai motif pada sisi lainnya sehingga terkesan sebagai dua kain batik yang berbeda.

Cara pembuatan batik pagi sore kami menggunakan teknik dan metode tradisional yang telah dipakai dan disempurnakan oleh pembatik sejak jaman dahulu. Kain katun atau sutra diberi motif dengan cairan lilin/malam dengan menggunakan alat; untuk motif halus menggunakan canting dan motif berukuran besar menggunakan kuas. Setelah kain dilukis dan cairan malam telah meresap ke dalam kain, kain kemudian dicelupkan dengan warna yang diinginkan, dimulai dari warna yang muda terlebih dahulu. Malam lalu dilepaskan dengan cara dipanaskan atau menggunakan cawuk.

Proses melukis motif dengan malam, pencelupan, dan pelepasan malam kemudian dilakukan beberapa kali untuk motif lain dengan warna yang lebih tua atau gelap. Terakhir, kain batik direbus dengan air panas untuk melepaskan sisa malam yang menempel.

Batik Nudo memiliki koleksi batik pagi sore dalam warna dan corak yang beraneka ragam sesuai dengan selera anda. Batik pagi sore kami tersedia dalam dua pilihan bahan, yaitu kain katun prima dan kain katun primissima. Perlu diketahui bahwa batik kami menggunakan 100% bahan katun dengan proses pembuatan 100% menggunakan tangan dengan menggunakan proses tradisional.

Batik pagi sore kami dapat dipesan pula secara grosir dengan menghubungi kami dengan kontak yang tersedia di halaman “hubungi kami”.

*Harap diingat karena metode pembuatan seluruhnya menggunakan tangan, maka tidak akan ada dua lembar kain yang akan identik, baik dari segi motif maupun warna.

Pagi Sore Batik

Pagi Sore Batik (literally means morning and afternoon batik) might sound familiar to batik fans. Pagi sore batik has two distinguish batik motifs, with often two different colors combined into a single piece of fabric or clothing. This unique batik has existed for a long time, but it just gained its popularity recently due to the contrasting motifs combination.
Pagi Sore Batik is a traditional batik that was also popular in the past, during the time of Japanese occupancy in Indonesia. During that period, there was a short supply of cotton, making the price became unaffordable of most of the people. The batik makers then developed a batik which has two different motifs, creating an illusion of having two piece of different batik. They normally wore one side which has lighter color for the day and another side with darker color for the afternoon or evening.
Our Pagi Sore Batik is made using traditional methods and techniques which has been used and perfected for centuries. Motifs were given on batik material, usually cotton or silk fabric using wax resist dyeing technique. Firstly the fabric is washed and soaked, and then patterns are drawn with pencil and later redrawn using hot wax which function as a dye-resist. The wax is usually applies with a tool called canting; a pen-like instrument made of copper with hot wax reservoir instead of ink. Afterwards the fabric was then soaked into dyeing substances, parts which were covered by the wax will keep the original color. The wax is then removed usually by boiling. This process of applying wax, dyeing, and removing the wax is repeated as many times as the number of colors desired.
Batik Nudo offers Pagi Sore Batik with various patterns and motifs; 100% Handmade using traditional processes on the finest cotton and silk. Each piece of our batik is unique since it is completely handmade; there will not be any identical motif and color in the world for every piece of our collection.